PEMBINAAN MENTAL KEAGAMAAN PADA REMAJA KELUARGA BURUH PABRIK DI DESA BAKALREJO KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2020

MAYASARI, RISKA (2021) PEMBINAAN MENTAL KEAGAMAAN PADA REMAJA KELUARGA BURUH PABRIK DI DESA BAKALREJO KECAMATAN SUSUKAN KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2020. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

Text SKRIPSI RISKA MAYASARI 23010160065.pdf Download (2MB)

Abstract

Pendidikan Agama Islam adalah unsur yang sangat penting dalam pendidikan moral dan mental. Untuk memperoleh hasil yang baik harus dimulai dari unit terkecil yaitu, keluarga. Peran orang tua sangat penting dalam mewujudkan anak yang religius. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pembinaan mental keagamaan pada remaja keluarga buruh pabrik di Desa Bakalrejo, Susukan, Semarang Tahun 2020. Pertanyaan yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah (1) Apa saja problema yang dihadapi oleh orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja? (2) Apa saja bentuk-bentuk usaha orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja? (3) Bagaimana peran orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Keterlibatan secara langsung dan aktif dengan informan dan sumber data lainnya yang diperlukan, sedangkan langkah analisis data dilakukan dengan display data, reduksi data dan verifikasi data. Subjek peneliti yang diteliti adalah remaja yang berkisar umur 13-18 tahun, orang tua baik ayah maupun Ibu dan tokoh masyarakat yang berjumlah 15 orang. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) Apa saja problema yang dihadapi oleh orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja ialah kurangnya waktu berkumpul dengan anak, sehingga anak kurang mendapatkan pembinaan mental keagaman, kasih sayang, serta perhatian dari orang tuanya, dan faktor lingkungan yang buruk. (2) Apa saja bentuk-bentuk usaha orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja yaitu orang tua selalu mendoakan (menirakati) anaknya dengan melaksanakan sholat sunat tahajud bahkan dengan puasa senin kamis, menghindari pergaulan bebas dan orang tua memberikan nasehat agar memilih teman yang baik. (3) Bagaimana peran orang tua buruh pabrik dalam pembinaan mental keagamaan pada remaja adalah orang tua mengajarkan pendidikan agama Islam anak sejak masih kecil dan memasukkan anak ke dalam sekolah yang berbasis agama seperti (Mts, MAN, dan TPA).

Actions (login required)

View Item