NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK TASAWUF DALAM KITAB MINHAJUL ‘ABIDIN KARYA IMAM AL-GHOZALI SKRIPSI Diajukan guna Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd)

islamiyah, (2021) NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK TASAWUF DALAM KITAB MINHAJUL ‘ABIDIN KARYA IMAM AL-GHOZALI SKRIPSI Diajukan guna Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd). [UNSPECIFIED]

[img] Text
Islamiyah, 23010170255.pdf

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Islamiyah. 2021. Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Tasawuf dalam Kitab Minhajul Abidin karya Imam Al-Ghozali. Skripsi. Jurusan Tarbiyah Progam Studi Pendidikan Agama Islam Negeri Salatiga. Institut Agama Islam Salatiga. Pembimbing: Muhammad Mas‟ud, M.Pd.I. Kata Kunci: Nilai-Nilai; Pendidikan Akhlak Tasawuf; Minhajul „Abidin Tujuan penelitian dalam skripsi ini yaitu: untuk mengetahui Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Tasawuf dalam Kitab Minhajul Abidin karya Imam AlGhozali. Penelitian ini merupakan penelitian Kepustakaan atau Library Research. Sumber data yang digunakan ada dua yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer yakni kitab Minhajul „Abidin karya Imam Al-Ghozali yang bersangkutan dengan penelitian. Sumber sekunder yaitu buku lain yang bersangkutan dengan penelitian. Metode yang digunakan adalah metode Content Analiysis. Adapun Teknik analisis data pada penelitian ini meliputi 3 tahap, yaitu deskripsi, analisis isi lalu menyimpulkan hasilnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pendidikan seluruh umat sangatlah penting. Sehingga banyak umat yang berlomba-lomba untuk mendapatkan pendidikan selayak dan setinggi mungkin. Namun, terkadang manusia lupa dan khilaf atas perbuatan yang dilakukannya demi mencapai pendidikan tersebut. Untuk menghindari serangan hati yang membuat manusia jauh dari Allah SWT maka perlulah pendidikan Akhlak Tasawuf. Adapun pendidikan akhlak tasawuf yang diajarkan Imam Al-Ghozali tertuang dalam kitab Minhajul „Abidin ketika seseorang hendak melakukan ibadah kepada Allah SWT, maka hatinya harus diberishkan dahulu dan harus menghindari perbuatanperbuatan yang dilarang. Sehingga ketika hatinya bersih dan jiwanya bersih pula maka seluruh anggota badan mengikuti bersih, sehingga manusia dapat menjalankan ibadah secara baik dan benar. (2) Allah SWT menciptakan manusia sebagai hamba yang paling sempurna sekaligus mengemban tugas Khalifah Fil „ardhi manusia yang tidak memperhatikan bagaimana dasar dan ilmunya dalam ibadahnya ketika menjalankan ibadahnya akan terasa sia-sia. Oleh karena itu perlu adanya pendidikan akhlak tasawuf seperti ilmu dan makrifat, taubat, godaan, rintangan, pendorong, celaan, dan syukur. Jika nilai-nilai pendidikan akhlak tasawuf lainnya tertanam dalam hati penyelenggara pendidikan maka kehidupan senantiasa bercahaya atas limpahan Allah SWT.

Item Type: UNSPECIFIED
Subjects: Agama > Tassawuf dan sufisme
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 04 Nov 2021 22:08
Last Modified: 04 Nov 2021 15:15
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/11999

Actions (login required)

View Item View Item