BUDAYA PATRIARKI KELUARGA KIAI DAN DAMPAKNYA PADA POLA ASUH ANAK DI PONDOK PESANTREN DARUS SA’ADAH DESA BRUMBUNG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TAHUN 2021

ARJARIANTI, MELLEINIA EVA (2021) BUDAYA PATRIARKI KELUARGA KIAI DAN DAMPAKNYA PADA POLA ASUH ANAK DI PONDOK PESANTREN DARUS SA’ADAH DESA BRUMBUNG KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK TAHUN 2021. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
ACC SKRIPSI MELLEINIA EVA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tujuan dalam skripsi ini adalah: (1) Mendeskripsikan pola asuh budaya patriarki yang ada pada keluarga Kiai di Pondok Pesantren Darus Sa’adah, Desa Brumbung, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak. (2) Mengetahui dampak budaya patriarki terhadap pola asuh anak pada keluarga Kiai di Pondok Pesantren Darus Sa’adah, Desa Brumbung, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer yang merupakan hasil wawancara dengan pengasuh pondok, anak, pengurus pondok, serta sumber data sekunder yang berupa dokumentasi. Metode pengumpulan data yang digunakan oleh dalam penelitian ini yakni metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi: reduksi data, penyajian data, dan menyimpulkan hasil penelitian, serta triangulasi data yang meliputi triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pola asuh keluarga Kiai yang terdapat budaya patriarki, meliputi pola asuh demokratis dan pola asuh otoriter yang dimana pengasuh pondok menginginkan anaknya mengikuti aturan tetapi juga ada kedekatan komunikasi terhadap orangtua dan anak. Pola Demokratis ialah sikap orangtua yang mengontrol dan menurut tetapi dengan sikap hangat, ada komunikasi dua arah antara anak dan orangtua lalu untuk pola otoriter menunjukan dengan sikap orangtua yang selalu menuntut kepatuhan anak, mendikte, hubungan dengan anak keras dan kurang hangat. Kedua pola asuh ini sangat bertentangan maka munculah percampuran pola asuh Budaya Patriarki karena di keluarga Kiai disisi lain sangat mendikte kepatuhan anak tetapi juga dengan cara yang lembut bukan kasar (2) Dampak budaya patriarki pada pola asuh anak pada keluarga Kiai ada dua dampak, yang pertama dampak positifnya ialah selalu menjadi kebanggaan orangtua karena selalu nurut dengan aturan yang ditentukan dan dampak negatifnya adalah selalu bergantung kepada orangtua dan tidak memiliki pendirian untuk menyusun hidupnya sendiri, padahal setiap orang itu harus tanggung jawab atas dirinya sendiri dari segi apapun.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Agama > Keislaman
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 06 Dec 2021 16:04
Last Modified: 06 Dec 2021 16:04
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/12350

Actions (login required)

View Item View Item