Nilai-nilai Pendidikan Akhlak dalam Buku Secangkir Kopi dan Sepotong Roti

Basiroh, Diantina (2016) Nilai-nilai Pendidikan Akhlak dalam Buku Secangkir Kopi dan Sepotong Roti. Other thesis, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

[img] Text
DIANTINA 11111064.pdf

Download (3MB)

Abstract

Akhlak menempati posisi yang sangat penting dalam Islam. Semakin baik akhlaknya, maka semakin mulia dirinya di hadapan manusia terlebih di hadapan Allah SWT. Pembentukan akhlak membutuhkan proses panjang, yakni melalui pendidikan akhlak. Generasi yang berakhlak mulia tercipta dari didikan dan keteladanan orang tua yang memiliki akhlak mulia pula. Terutama seorang ibu yang menjadi madrasah pertama bagi anak-anaknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM BUKU SECANGKIR KOPI DAN SEPOTONG ROTI karya Widi Astuti, dkk. Pertanyaan utama yang ingin penulis jawab dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimanakah nilai-nilai pendidikan akhlak yang terkandung dalam buku Secangkir Kopi dan Sepotong Roti karya Widi Astuti, dkk. 2. Bagaimanakah implikasi nilai-nilai pendidikan akhlak yang terkandung dalam buku Secangkir Kopi dan Sepotong Roti karya Widi Astuti, dkk pada kehidupan sehari-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Nilai-nilai pendidikan akhlak yang terdapat dalam buku Secangkir Kopi dan Sepotong Roti yaitu: Akhlak terhadap Allah SWT yang terdiri dari: takwa, ikhlas, khauf dan raja, tawakkal, syukur, muraqabah, taubat. Akhlak terhadap Rasulullah SAW yang terdiri dari mengikuti dan menaati Rasul dan mengucapkan shalawat dan salam. Akhlak pribadi yang terdiri dari: shiddiq, amanah, istiqamah, iffah, mujahadah, syaja’ah, tawadhu, malu, sabar, pemaaf. Akhlak dalam keluarga yang terdiri dari: birrul walidain; hak, kewajiban, dan kasih sayang suami istri; kasih sayang dan tanggung jawab orang tua terhadap anak, silaturahim dengan karib kerabat. Akhlak bermasyarakat yang terdiri dari: bertamu dan menerima tamu, hubungan baik dengan tetangga, hubungan baik dengan masyarakat, dan ukhuwah islamiyah. Akhlak bernegara yang terdiri dari: musyawarah, menegakkan keadilan, dan amar ma’ruf nahi mungkar. 2. Implikasi pendidikan akhlak dalam kehidupan sehari-hari yaitu tentang pentingnya penanaman akhlak terpuji sejak dini karena pembiasaan yang dilakukan sejak dini akan menumbuhkan karakter kuat pada diri anak, mengingat usia anak-anak masih mudah untuk diarahkan dibandingkan usia remaja atau pun usia dewasa. Kokohnya sebuah negara sangat ditentukan bagaimana akhlak generasi penerusnya. Generasi yang memiliki akhlak yang kuat akan menjadi penopang kelanjutan nasib sebuah bangsa.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Pendidikan dan pemikiran Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 21 Mar 2017 07:16
Last Modified: 21 Mar 2017 07:16
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/1328

Actions (login required)

View Item View Item