PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS KESEHATAN CEGAH STUNTING MELALUI EDUKASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT(PHBS) DAN GIZI SEIMBANG DI KOTA SALATIGA

Rijal, Moh Fariz (2022) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS KESEHATAN CEGAH STUNTING MELALUI EDUKASI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT(PHBS) DAN GIZI SEIMBANG DI KOTA SALATIGA. [UNSPECIFIED]

[img] Text
Moh. Fariz Rijal S.Sos.pdf

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Rijal, Moh. Fariz. 2022.Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Kesehatan Cegah Stunting Melalui Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Dan Gizi Seimbang Di Kota Salatiga.Tahun 2022. Skripsi, Salatiga: Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam. Fakultas Dakwah Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Sya’ban Maghfur, M.Pd.I. Kata Kunci: Pemberdayaan, Stunting, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat(PHBS), dan Gizi Seimbang. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk implementasi dan hasil dari bentuk implementasi dari Dinas Kesehatan Kota Salatiga dalama menangani stunting melalui kegiatan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat(PHBS) dan gizi seimbang, agar meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Salatiga . Jenis penelitian ini adalah termasuk jenis penelitian lapangan (field research) dan bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini meliputi sumber primer yakni hasil wawancara koor. Gizi Dinas Kesehatan, koor. Promkes Puskesmas, koor. Gizi Puskesmas, dan ibu yang memiliki balita stunting. Dan sumber sekunder yang dapat berupa foto-foto terkait kegiatan posyandu Kecamatan Sidorejo. Pengumpulan data ini dilakukan dengan mengadakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan adanya edukasi perilaku hidup bersih dan sehat(PHBS) dan gizi seimbang untuk menangani stunting yang dilakukan oleh Puskesmas Sidorejo Lor dilakasanakan melalui beberapa cara yakni lewat penyuluhan dan sosialisasi secara langsung ke masyarakat dan kegiatan online seperti webinar dan sosialisasi di media sosial baik Instagram, Whatshap dan Facebook. Perubahan yang terjadi setelah adanya program tersebut pada masyarakat Kecamatan Sidorejo yang diwadahi oleh Dinas Kesehatan dan Puskesmas Sidorejo Lor dalam menanggulani masalah stunting, sebagaimana yang dipaparkan oleh Ibu Lilis bahwa pada tahun 2021 angka stunting menurun menjadi 5%, yang tadinya di tahun 2020 angka stunting mencapai 19%.

Item Type: UNSPECIFIED
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera
Divisions: Fakultas Dakwah > Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 18 Jul 2022 16:39
Last Modified: 18 Jul 2022 09:42
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/13974

Actions (login required)

View Item View Item