RELEVANSI KAFA’AH TERHADAP KEHARMONISAN RUMAH TANGGA (Studi di Desa Bener, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang)

Aufa, Nidya Nur (2018) RELEVANSI KAFA’AH TERHADAP KEHARMONISAN RUMAH TANGGA (Studi di Desa Bener, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang). Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
skripsi.pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Aufa, Nidya Nur. 2018. “Relevansi Kafa’ah terhadap Keharmonisan Rumah Tangga (Studi di Desa Bener, Kec. Tengaran, Kab. Semarang). Skripsi. Fakultas Syari’ah. Jurusan Hukum Keluarga Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Pembimbing Dr. Siti Zumrotun, M. Ag. Kata kunci: Kafa’ah, Keluarga Harmonis. Keluarga harmonis merupakan dambaan bagi setiap orang, tidak terlepas dari itu kesepadanan (kafa’ah) menjadi satu diantara beberapa jalan dalam menggapai keharmonisan tersebut. Meski demikian, tidak sepenuhnya kesepadanan (kafa’ah) menjadi hal mutlak yang kemudian mendominasi faktor penentu keharmonisan dalam keluarga bila di lihat dari realita yang ada di tengah masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bagaimana praktik kafa’ah di Desa Bener, Kec. Tengaran, Kab. Semarang, (2) mengetahui bagaimana realisasi keharmonisan rumah tangga di Desa Bener, Kec. Tengaran, Kab. Semarang, (3) mengetahui apa relevansi kafa’ah terhadap keharmonisan rumah tangga di Desa Bener, Kec. Tengaran, Kab. Semarang. Melalui penelitian kualitatif, peneliti berusaha mengungkap permasalahan diatas. Dengan metode ini, dilakukan wawancara kepada informan sesuai data yang dibutuhkan. Peneliti juga menggunakan data dan dokumentasi yang ada. Dan untuk menguji hasil temuan data tersebut, peneliti menganalisis data dengan kerangka teoritik yang peneliti susun. Penelitian ini menunjukkan dari tujuh keluarga yang penulis teliti di Desa Bener, Kec. Tengaran, Kab. Semarang terdapat enam keluarga dalam kategori keluarga kafa’ah sedang satu dari enam keluarga tersebut tidak termasuk kedalam kategori keluarga kafa’ah. Adapun realisasi keluarga harmonis yang penulis jumpai terdapat empat keluarga harmonis yaitu keluarga Bapak Muh Yasin, keluarga Bapak Mudasir, keluarga Bapak H. Suyono dan keluarga Bapak A, sedang tiga keluarga lainnya yaitu keluarga Bapak M, keluarga Bapak R dan keluarga Bapak MM tidak harmonis. Kemudian mengenai relevansi antara kafa’ah dengan keharmonisan dalam rumah tangga tidak secara mutlak kafa’ah ini menjadi faktor yang mendominasi terbentuknya keluarga harmonis karena ada faktor lain yang lebih penting dan diutamakan yakni sikap saling menghormati, menghargai, jujur dan saling terbuka satu sama lain

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Fiqih (Hukum Islam)
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 12 Nov 2018 14:23
Last Modified: 12 Nov 2018 14:23
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/4706

Actions (login required)

View Item View Item