POLA KOMUNIKASI PENGHAYAT KEPERCAYAAN SAPTA DARMA DI DUSUN LEGOWO DESA DUREN KECAMATAN BANDUNGAN

RAHAYU, DINA (2019) POLA KOMUNIKASI PENGHAYAT KEPERCAYAAN SAPTA DARMA DI DUSUN LEGOWO DESA DUREN KECAMATAN BANDUNGAN. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
SKRIPSI LENGKAP A4 - Copy.pdf

Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Rahayu, Dina. 2019. Pola Komunikasi Penghayat Kepercayaan Sapta Darma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan. Skripsi. Salatiga: Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah, Institut Agama Islam (IAIN) Salatiga. Pembimbing: Dr. Mukti Ali, S.Ag., M.Hum. Kata Kunci: Pola Komunikasi, Penghayat Kepercayaan, Sapta Darma. Penelitian ini membahas tentang Pola Komunikasi Penghayat Kepercayaan Sapta Darma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan, dengan rumusan masalah (1) Bagaimana pola komunikasi penghayat kepercayaan Sapta Dharma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan dengan pribadinya, (2) Bagaimanakah pola komunikasi penghayat kepercayaan Sapta Dharma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan dengan anggota keluarganya, (3) Bagaimana pola komunikasi penghayat kepercayaan Sapta Dharma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan dengan masyarakat. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yaitu prosedur penelitian untuk menelaah sikap atau perilaku dalam lingkungan alamiah, menghasilkan data deskriptif baik lisan maupun tulisan dari orang-orang yang diamati. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data, penelitian ini menggunakan teknik Triangulasi yaitu membandingkan keabsahan data antara sumber, teori, maupun metode penelitian. Data yang ada dianalisis menggunakan “model of”, artinya realitas fenomena sosial budaya komunikasi ditafsirkan atau dipahami kemudian ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penghayat Sapta Darma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan menggunakan Memayu Hayuning Pribadi sebagai pola komunikasi dengan pribadinya. Upaya Memayu Hayuning Pribadi dilakukan dengan hening (ening), tukar hawa, tukar rasa, dan racut. Ini bertujuan untuk menentramkan hati dan pikiran, menghilangkan rasa lelah serta menjadikan diri (pribadi) menjadi lebih baik. (2) Penghayat Sapta Darma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan menggunakan Memayu Hayuning Keluarga sebagai pola komunikasi keluarga (3) Penghayat Sapta Darma di Dusun Legowo Desa Duren Kecamatan Bandungan menggunakan Memayu Hayuning Bawana sebagai pola komunikasi dengan masyarakat.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu budaya
Divisions: Fakultas Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 26 Sep 2019 11:26
Last Modified: 26 Sep 2019 11:26
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/6270

Actions (login required)

View Item View Item