PENGARUH DEWAN KOMISARIS, DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH (BUS) DI INDONESIA PERIODE 2015-2019

LATIFAH, (2020) PENGARUH DEWAN KOMISARIS, DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT DAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH (BUS) DI INDONESIA PERIODE 2015-2019. [["eprint_typename_skripsi" not defined]]

[img] Text
SKRIPSI LATIFAH (WISUDA).pdf

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Latifah. 2020. “Pengaruh Dewan Komisaris, Dewan Komisaris Independen, Komite Audit dan Dewan Pengawas Syariah terhadap Kinerja Keuangan dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai variabel Intervening pada Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia Periode 2015-2019”. Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Strata Satu Perbankan Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Dosen Pembimbing: Dr. Ahmad Mifdlol M, Lc., M.SI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Dewan Komisaris, Dewan Komisaris Independen, Komite Audit dan Dewan Pengawas Syariah terhadap Kinerja Keuangan dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai variabel Intervening pada Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdaftar di OJK sebanyak 14 bank. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Objek penelitian yang digunakan sebanyak 10 bank sehingga diperoleh 50 sampel dengan periode pengamatan 2015-2019 (5 tahun). Jenis data yang digunakan adalah data panel dengan menggunakan metode analisis statistik deskriptif, uji stasioneritas, uji regresi, uji T, uji F, R2 , uji asumsi klasik dan analisis jalur atau path analysis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa DK berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan, DKI berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap kinerja keuangan, KA berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja keuangan, DPS berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan. Serta NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan. Secara simultan variabel DK, DKI, KA, DPS dan NPF berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Sedangkan dalam analisis jalur atau uji path analysis NPF tidak mampu memediasi antara pengaruh DK, DKI, KA, dan DPS terhadap kinerja keuangan. Kata kunci: Dewan Komisaris (DK), Dewan Komisaris Independen (DKI), Komita Audit (KA), Dewan Pengawas Syariah (DPS), Non Performing Financing (NPF) dan kinerja keuangan.

Item Type: ["eprint_typename_skripsi" not defined]
Subjects: Ilmu Ekonomi,Politik, Sosial, Budaya dan Pertahanan Negera > Ilmu Ekonomi
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Perbankan Syariah (S1)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 27 Oct 2020 11:08
Last Modified: 27 Oct 2020 11:08
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/9631

Actions (login required)

View Item View Item