MAKNA KHALÎFAH DALAM AL-QUR`AN: Tinjauan Semantik Al-Qur`an Toshihiko Izutsu

Kurniawan, Wahyu (2018) MAKNA KHALÎFAH DALAM AL-QUR`AN: Tinjauan Semantik Al-Qur`an Toshihiko Izutsu. Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
SKRIPSI_WAHYU_KURNIAWAN_IAT_FUADAH Fix.pdf

Download (3MB)

Abstract

Salah satu kemukjizatan Al Quran adalah sebuah kitab dengan sastra yang indah. Hal tersebut ditunjukkan dari keindahan susunan kata dalam ayat-ayat Al Quran yang mempesona. Karena hal tersebut tidaklah jarang ketika dalam memahami ayat Al Quran banyak perbedaan yang muncul baik dari para pakar maupun dari kalangan orang Islam pada umumnya. Dalam memahami nash Al Quran, seorang pengkaji dituntut untuk mempersiapkan diri. Sarana untuk untuk maksut tersebut diantaranya dengan menggunakan metode semantik atau kebahasaan. Seperti kata “Khalīfah ” dalam pengertian umum diartikan sebagai sebuah sistem politik yang mengharuskan seluruh komponennya adalah muslim, berbeda dengan pemaknaan ketika kata tersebut dikolaborasikan dengan metode semantik Toshihiko Izutsu yang memaknai kata “Khalīfah ” sebagai pengganti Allah di muka bumi atau pengganti pemimpin sebelumnya. Berawal dari gagasan inilah Peneliti tertarik melakukan kajian ini. Penelitian ini berjudul “Makna Khalīfah Dalam Al-Qur`an: Tinjauan Semantik Al-Qur`an Toshihiko Izutsu”, ini merupakan sebuah kajian yang meneliti pemaknaan kata Khalīfah dalam Al Quran dengan menggunakan pendekatan metode semantik Toshihiko Izutsu. Izutsu adalah sarjana yang berasal dari jepang. Ia merupakan seorang tokoh yang memperkenalkan metode sematik sebagai metode memaknai sebuah kata. Ia juga termasuk ke dalam seorang mufassir dari golongan orientalis. Ia mempunyai beberapa karya tulis yang membahas tentang kajian makna kata dalam al-Qur`an dengan menggunkan metode semantiknya. Peneliti memilih kata “Khalīfah ” dalam Al Quran karena pendapat para pakar yang masih debetabel atas kata tersebut dan menarik jika kata Khalīfah dimaknai dengan metode semantik agar lebih jelas dalam penemuan maknanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemaknaan kata Khalīfah dalam Al Quran menurut semantik Tosihiko Izutsu. Dalam penelitian ini Peneliti memilih menggunakan metode semantik, sebab Izutsu dalam mencari makna kata dalam Al Quran menggunakan semantik adalah sebuah alternatif memahami kata dan menjadi salah satu keunikan makna kata yang mendalam. Peneliti menemukan pandangan Tosihiko Izutsu bahwa kata Khalīfah dalam Al Quran tidak mempunyai makna sebagai sebuah sistem politik akan tetapi lebih kepada pengganti Allah dalam hal menjaga dan melestarikan bumi (Khalīfah fi al Ardh) dan sebagai pengganti pemimpin sebelumnya. Kata kunci: Khalīfah , Tosihiko Izutsu, semantik

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Alqur'an
Divisions: Fakultas Ushuludin, Adab dan Humaniora > Ilmu Alqur'an dan Tafsir
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 08 Mar 2018 08:50
Last Modified: 08 Mar 2018 08:50
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/2572

Actions (login required)

View Item View Item